Selasa, 08 Desember 2015

Penanti muara sungai cahaya akhirat
yang mengalir ke arah hilir tak bersyarat
singgah disetiap hitam putih dengan sesaat
selagi menikmati mengalirnya air tetap ingat dzat

merah dagingnya tersadar
sedang raganya tak sejajar
pikirnya berwisata tentang kehidupan tak berujung
sampai tak sadari keadaan yang sedang berlangsung

pundaknya lautan pikul
pada saatnya bisa jadi pukul
mimpi yang besar namun tempuh terkapar
banyak menimbang mundur maju atau sabar

setiap langkah menuju keseselamatan,
seringkali kakinya bersepatu batu
beda dengan merah dagingnya semangat menggebu

kini berusaha kembali
mengharap kekuatan tetap dalam diri
supaya menjadi kendaraan
yang menyegerakan
sampainya pada muara yang dinantikan

22/11/2015

    

0 komentar:

Categories

Total Pengunjung

.. "Keindahan kata-kata bukanlah sekedar goresan tinta semata, namun semua yang di tuangkan dalam susunan itu penuh makna yang bisa memberikaan respon pada pembaca dalam memahaminya. Dan kata-kata bukan sekedar kumpulan huruf-huruf yang tertulis tak berguna, namun semuanya dituangkan karena hasil pemikiran seksama"

Diberdayakan oleh Blogger.

Pages

Posting Terbaru

Pos Terpopuler

"

"